Iklan

SEO
Rabu, 20 November 2019, 20.11.19 WIB
Last Updated 2022-06-12T15:48:47Z
Berita-TerkiniekonomiRegional

Ini Besaran UMK Tahun 2020 di Jawa Timur, Naik 8,51 Persen dari Tahun Lalu

Iklan
SurabayaPos.com - Ini besaran angka dalam rupiah untuk Upah Minimum Kabupaten/Kota bagi pekerja di berbagai daerah di Jawa Timur, yang ditetapkan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Rabu (20/11/2019). 


Mengacu Peraturan Pemerintah (PP) No 78 tahun 2015, besaran upah ada kenaikan 8,51 persen dari upah sebelumnya. 

Kota Surabaya, masih tertinggi, sementara upah terendah tersebar di sembilan daerah lainnya, yakni Kabupaten Sampang, Situbondo, Pamekasan, Kabupaten Madiun, Ngawi, Ponorogo, Pacitan, Trenggalek dan Kabupaten Magetan.

Perwakilan Dewan Pengupahan Jatim, Achmad Fauzi mengatakan pembahasan UMK sebelumnya sempat ada tarik ulur khususnya untuk UMK di tiga wilayah yakni Kota Blitar, Kabupaten Pasuruan dan Kabupaten Sidoarjo.

"Setelah dapat klarifikasi dari Bupati/Walikota terkait, serta sidang pembahasan disepakati semua wilayah sama mengalami kenaikan 8,51 persen," kata Fauzi. 

Ditambahkan, sebelumnya dalam sidang dewan pengupahan Provinsi Jatim dan direkomendasikan angka tersebut, yang kemudian disetujui oleh Gubernur Jatim Khofifah.


Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyebut, besaran UMK sudah ditetapkan dalam Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 188/568/KPTS/013/2019 tanggal 20 November 2019 tentang UMK tahun 2020.

Ini besaran UMK Kabupaten/Kota di Jawa Timur Tahun 2020:

1. Kota Surabaya: Rp4.200.479,19

2. Kabupaten Gresik: Rp4.197,030,51

3. Kabupaten Sidoarjo: Rp4.193,581,85

4. Kabupaten Pasuruan: Rp4.190,133,19

5. Kabupaten Mojokerto: Rp4.179,787,17

6. Kabupaten Malang: Rp3.018.530,66.

7. Kota Malang: Rp2.895.502,74.

8. Kota Batu: Rp2.794.800,00.

9. Kota Pasuruan: Rp2.794,801,59

10. Kabupaten Jombang: Rp2.654.095,87.

11. Kabupaten Tuban: Rp2.532.234,77.

12. Kabupaten Probolinggo: Rp2.503.265,94.

13. Kota Mojokerto: Rp2.456,302,97

14. Kabupaten Lamongan: Rp2.423,724,77

15. Kabupaten Jember: Rp2.355.662,90.

16. Kota Probolinggo: Rp2.319,796,75

17. Kabupaten Banyuwangi: Rp2.314.278,87.

18. Kota Kediri: Rp2.060.925,00.

19. Kabupaten Bojonegoro: Rp2.016.780,00.

20. Kabupaten Kediri: Rp2.008.504,16.

21. Kabupaten Lumajang: Rp1.982.295,10.

22. Kabupaten Tulungagung: Rp1.958.844,16.

23. Kabupaten Bondowoso: Rp1.954.705,75.

24. Kabupaten Bangkalan: Rp1.954.705,75.

25. Kabupaten Nganjuk: Rp1.954.705,75.

26. Kabupaten Blitar: Rp1.954.705,75.

27. Kabupaten Sumenep: Rp1.954.705,75.

28. Kota Madiun: Rp1.954.705,75.

29. Kota Blitar: Rp1.954.635,76.

30. Kabupaten Sampang: Rp1.913.321,73.

31. Kabupaten Situbondo: Rp1.913.321,73.

32. Kabupaten Pamekasan: Rp1.913.321,73.

33. Kabupaten Madiun: Rp1.913.321,73.

34. Kabupaten Ngawi: Rp1.913.321,73.

35. Kabupaten Ponorogo: Rp1.913.321,73.

36. Kabupaten Pacitan: Rp1.913.321,73.

37. Kabupaten Trenggalek: Rp1.913.321,73.

38. Kabupaten Magetan: Rp1.913.321,73.

Kenaikan upah tersebut mengacu pada Surat Ketetapan Menteri Ketenagakerjaan RI Nomor B-M/308/HI.01.00/X/2019 tanggal 15 Oktober 2019, yang berisi Data Tingkat Inflasi Nasional dan Pertumbuhan Produk Domestik Bruto Tahun 2019.(tji)
DomaiNesia