Iklan
SurabayaPos.com - Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) memecahkan rekor (Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk sajian Bandeng Presto terbanyak, yakni 11.089 bandeng presto di Jatim Fish and Marine Exhibition 2019, di Parkir Timur Plaza Surabaya, Jumat (15/11/2019).
Gelaran itu diharapkan untuk memacu konsumsi ikan di masyarakat guna pemenuhan gizi dan kesehatan.
Perwakilan Muri mengatakan, rekor yang dicapai Pemprov Jatim itu mematahkan rekor sebelumnya dari Kabupaten Pemalang yang menyajikan bandeng presto sebanyak 9.936 ekor.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa yang hadir dan menerima penghargaan, mengucapkan terima kasih kepada pengusaha bandeng yang ikut menyukseskan pemecahan rekor.
“Saya berterima kasih pada pengusaha di Gresik dan Sidoarjo, dari para pengusaha yang telah menyediakan bandeng presto. Kalau ini (ikan, red) terus dikonsumsi, stunting di jatim bisa dikurangi,” kata Khofifah Indar Parawansa.
Selain pemecahan rekor, acara yang akan berlangsung hingga 17 November mendatang itu, menjadi ajang pameran ikan dan hasil olahan laut dari kota/kabupaten di Jatim.
Beberapa hasil olahan ikan dan laut yang dipamerkan diantaranya dimsum ikan, rujak manis tuna, es rumput laut, sambal ikan dan sambal udang.
“Tercatat di tahun 2018, kontribusi dari perikanan kelautan, bisa mensupport 50,9 T setara 2,3 persen PDRB kita. Kita harap 2019, kita bisa tingkatkan seluruh hal, bisa maksimalisasi seluruh energi positif yang kita punya, teknologi dan jejaring, bahwa di sektor perikanan kita bisa tingkatkan lebih baik,” tegas Khofifah.
Sementara, Senior Manager MURI, Ariani Siregar, menegaskan sebelum rekor ini, Provinsi Jatim sudah mencatat sejumlah prestasi dalam pemecahan rekor. Di antaranya pada 18 Maret, sajian tempe terbanyak, selanjutnya pada 3 Mei sajian apel terbanyak.
Sementara, pada bulan Juni, mudik peserta terbanyak dan sekarang sajian bandeng presto terbanyak. Rekor ini, lanjutnya, berhasil memecahkan rekor sebelumnya yang dipegang Pemalang,” tegasnya.(tji)
