Iklan
Foto: Alumni MI Miftahul Ulum Angkatan 1992 |
Rmol News || Pemalang, - Suasana masa sekolah menghadirkan sejuta kisah yang acap terlintas di benak kita. Kebersamaan dengan teman di lingkungan tempat menimba ilmu, seperti menjadi nostalgia tersendiri bagi sebagian orang.
Guna memupuk kebersamaan dan untuk mengenang masa-masa saat masih sekolah, biasanya digelar acara reuni atau reunian.
Seperti halnya yang dilakukan oleh puluhan Alumni MI Miftahul Ulum angkatan 1992. Mereka mengadakan reuni di Bukit Tangkeban, Kabupaten Pemalang pada Kamis (27/4/2023).
Pertemuan yang dikemas secara sederhana itu, tidak lain sebagai sarana sambung silaturahmi, juga mengenang momen unik, sedih, lucu, saat masih bersekolah.
Nurita misalnya, salah seorang alumni MI Miftahul Ulum mengatakan, dengan reuni tersebut selain mengingat kembali masa sekolah, banyak hal yang menjadi pokok cerita pada pertemuan itu.
"Reuni kali ini, kita mengingat kembali seperti apa sosok kita zaman sekolah dulu. Yang pastinya, kini kita mengalami banyak perubahan. Dan pada momen kali ini, kita membahas banyak hal bersama, tertawa bersama bahkan mengenang kawan-kawan sepermainan sekolah dulu," katanya, di sela-sela kegiatan.
Reuni yang dilaksanakan masih dalam suasana lebaran tersebut, menjadi momentum bagi para alumni untuk saling bermaaf-maafan. "Karena jarang bertemu, dan setiap orang punya cerita yang bervariasi, sehingga terharu dan mempunyai kepuasan tersendiri," ungkap Iwan, terpisah.
"Pokonya kami merasa sangat senang bisa bersua lagi dengan teman semasa kecil atau semasa masih duduk di bangku MI puluhan tahun lalu, kami merasa kebersamaan itu masih ada, kita bermaaf-maafan pada suasana fitri ini," timpal Kurniawati.
Namun, bagi mereka seperti ada pantangan tersendiri ketika pokok bahasan itu mengarah soal harta, tetapi tatap muka di Kamis siang itu terasa lebih hidup dengan sesuatu hal yang bisa menjadi inspirasi bagi semua.
"Tak ada yang berbicara soal kekayaan, tapi kami hanya bicara tentang jumlah anak dan usiannya kini, di mana tinggal saat ini. Dan ada bicara bisnis masing-masing yang bisa menginspirasi teman-teman alumni lain untuk bisa bersimbiosis mutualisme sesama alumni," beber Kurniawati.
Diketahui, reuni tersebut atas prakarsa alumni MI Miftahul Ulum angkatan 1992. Pertama kali mereka bertemu saat sudah berusia 22 tahun, yang kemudian membentuk panitia reuni. "Pertemuan ini atas prakarsa teman-teman alumni 1992, untuk berkumpul dan silaturahim, agar kebersamaan lebih erat lagi," imbuhnya.
"Pertemuan selanjutnya akan terus dilaksanakan di tiap tahunnya ke depannya, supaya alumni bisa hadir dengan kompak sebagai ajang silaturahmi," sahut Untung, Ketua panitia pelaksana.
Rencananya, reunian akan kembali digelar secara akbar pada masa libur tahun baru 2024 mendatang. Untuk itu, para alumni akan membuat perencanaan yang matang mulai dari sekarang, agar acaranya sukses dan dihadiri oleh seluruh alumni MI Miftahul Ulum angkatan 1992.
"Rencananya nanti pakaian kita akan memakai seragam entah itu kaos atau baju yang tentunya agar kompak dan semarak," tambah Tuty, alumni lainnya.
Penulis : Ale